Trip to Ranu Kumbolo

Mau sharing pengalaman tentang perjalanan ke Ranukumbolo. Okey here we go

Setelah naik bus ke bungurasih kami melanjutkan naik bus dari bungurasih ke Arjosari. Setelah itu kami menginap sebentar di terminal sembari menunggu angkot yang nantinya mengantarkan kami kerumah penduduk. Nantinya Rumah penduduk tersebut bertugas mengurusi keberangkatan kami hingga ke perizinan. 

Setelah melepas lelah beberapa saat di rumah penduduk tersebut kami akhirnya berangkat dengan menaiki truk. Setelah turun dari truk kami masih harus berjalan beberapa Km dan naik ojek dua kali hingga ke perizinan di Ranupani. Setelah mengisi perut dan mengurus administrasi di Ranupani akhirnya kami berangkat

Perjalanan pendakian dari Ranupani ke Ranukumbolo memakan waktu sekitar 6 jam. Membawa carrier yang berat sambil mendaki tentunya bukan hal yang mudah. selain itu kita juga harus sinkronisasi kecepatan dengan grup. Saya pribadi lebih milih berjalan cepat di awal agar tidak kehilangan momentum. takutnya mental+fisik drop duluan sebelum sampai tujuan. 

Setelah sampai di Ranukumbolo sekitar maghrib aku dan 3 temanku mendirikan tenda. cuacanya benar2 dingin waktu itu. dinginnya. Lebih cepat pasang tenda merupakan the best choice waktu itu. 

Setelah itu beberapa temanku menyusul. merka langsung masuk tenda karena tidak kuat dinginnya. aku merasa beruntung sampai duluan hingga tidak terlalu kedingingan (well walaupun malam itu tetep merasa kedingin banget sih)

hari ke 2

Setelah melewati malam yang penuh penderitaan *the weather is very cold as hell* akhirnya kami terbangun. hal yang paling menyenangkan pun tiba yaitu foto-foto dan masak memasak. hingga menunaikan kewajiban seorang manusia yang tak bisa diganggu gugat *if u know what i mean*. setelah itu kami mencoba menjelajahi wisata lainnya seperti tanjakan cinta (well mungkin lebih tepat disebut tanjakan tinja karena menjengkelkan banget curamnya). setelah itu kami mulai melewati Oro-oro ombo (Padang Lavender). disini saya benar2 merasakan sensasi masuk di dunia game. kalo agan2 pernah main game2 RPG itu udah kayak dungeonnya. keren banget

Sempat berhenti untuk foto2 bentar kami lanjut melewati. katanya sih di Jambangan itu adalah tempat paling dekat dimana kita bisa memoto gunung semeru. okelah akhirnya kita kesana. perjalanan ke sana ternyata cukup sulit. ibarat seperti mengambil kitab suci di barat (harus melawan kera tung pei dll)

Perjalanan ke Jambangan adalah perjalanan paling seru selama adventure kami. dengan tidak membawa logistik yang banyak. pendakian kami kebanyakan diisi dengan guyonan semata. kami bahkan lebih banyak istirahatnya disitu. dalam perjalanan kami juga menemukan tanaman edelweis yang indah. Ditengah capeknya perjalanan pohon2 disitu benar2 kelihatan seperti yoona SNSD *seksi banget*. benar2 enak buat istirahat 
overall this moment is the best trip that i've ever done

Akhirnya kita sampai juga di Jambangan. Padang bunga yang indah. Puncak Mahameru yang terlihat dengan mata membuat saya tidak bisa menahan godaan untuk foto2 dan istirahat. Rasa capekpun terbayar lunas
setelah itu kami pulang masak2 kemudian tidur *ya gimana lagi  ga mungkin kan kita petak umpet disitu XD*

hari ke 3

Setelah melewati malam yang cukup berat (ya malam ini memang malam terdingin di beberapa pekan terakhir) dinginnya ekstrim banget sehingga kami harus berjuang mati-matian malam itu. namun hal itu terbayar dengan diberikannya pemandangan yang mempesona paginya. laut yang ditutupi kabut dan yang terpenting adalah SUNRISE

Setelah makan terakhir kami akhirnya pulang. logistik yang ga terlalu berat cukup memudahkan kami dalam perjalanan menuruni gunung. walaupun ga segampang kelihatannya karena "PEGEL BANGET BRO" tapi at least saya udah tahu medannya jadi kami ga terlalu kaget

Di perjalanan pulang saya kaget melihat jalanan yang tiba banyak pasir *padahal kemarinnya enggak*. jadi perubahan medan disana kentara sekali. Hati-hati juga karena perjalanan turun ga semudah yang dibayangkan. harus jaga keseimbangan kalo ga gitu bisa Falling down. dan disitu Saya juga belajar dari pengalaman mendaki yang kemarin bahwa kita ga boleh buang2 waktu menikmati perjalanan. selain itu semuanya okelah

Akhirnya setelah perjuangan akhirnya kami sampai juga di surga (baca : rumah penduduk). Kami cari makan, mandi habisitu mendaki lagi *Ga lah...Pulang Men* wkwkwk


kemudian inilah rincian biaya perjalanan

Dr sby k malang.

Bis kota k bungur 5rb.

Bis k arjosari 13rb.

Angkot k tumpang 8rb

akhirnya dalam hati saya berkata Sayonara Semeru. I'm very proud to have visited you

inilah gambar2 perjalanan kami

tips buat naik gunung

1. pakek jaket hangat (wajib). that places is very cold for sure
2. usahakan berjalan secepat-cepatnya. kalau sampeknya malam hari jauh akan lebih sulit. simpan ngobrol senang2 sebelum sampai ranu kumbolo.
3. lebih baik istirahat saat mencapai pos aja. selain tempatnya lebih nyaman hal itu bisa dipakai sebagai ukuran kapan kita harus berhenti
4. buat api unggun di seketar tenda (hal yang basic sih. tp mungkin aja lupa)

Well sekian dari cerita saya. semoga kapan2 bisa kesana lagi.